Syarat Umroh Terbaru 2025: Dokumen, Vaksin, dan Prosedur Keberangkatan
Umroh Itu Impian Banyak Orang
Ngomongin soal umroh, pasti banyak banget yang pengen berangkat tapi masih bingung. Kayak, “syarat umroh tahun ini apa aja sih?” atau “masih harus vaksin nggak ya?” Itu wajar sih. Soalnya aturan umroh kadang berubah-ubah tiap tahun.
Tahun 2025 ini, ada beberapa hal penting yang wajib banget disiapin. Mulai dari dokumen, vaksin, sampai proses keberangkatannya. Artikel ini bakal bantu kamu buat ngerti semuanya.
Syarat Dokumen Umroh 2025
Kadang orang mikir, cukup punya paspor aja udah bisa umroh. Tapi kenyataannya nggak sesimpel itu.
Paspor adalah syarat paling utama. Tapi paspor kamu harus aktif minimal 6 bulan sebelum tanggal berangkat. Kurang dari itu, bisa ditolak di sistem visa Arab Saudi.
Selain paspor, kamu juga harus siapin foto 4×6 latar putih, biasanya diminta 4–6 lembar. Ukurannya kadang suka beda-beda tergantung travel. Jadi, tanya dulu ke biro yang kamu pakai.
Lalu ada juga KTP dan Kartu Keluarga (KK). Keduanya biasanya cuma buat verifikasi data sama travel agent, tapi penting banget disiapin sejak awal.
Yang terakhir adalah akta lahir, ini khusus buat yang umroh bareng anak kecil. Kadang akta ini diminta saat pengajuan visa.
Vaksin Masih Wajib? Ini Jawabannya
Nah ini nih yang sering bikin bingung. “Sekarang masih harus vaksin nggak sih kalau mau umroh?”
Jawabannya, iya, vaksin masih wajib. Tapi beda dari dulu waktu pandemi ketat, sekarang Arab Saudi lebih fleksibel. Ada dua vaksin yang masih diwajibkan:
Meningitis (wajib untuk semua calon jamaah).
COVID-19 (minimal dua dosis, tapi booster tidak wajib, meski disarankan).
Kalau kamu belum punya sertifikat vaksin internasional, bisa urus di puskesmas atau rumah sakit yang ditunjuk. Biasanya pakai buku kuning (yellow card) sebagai bukti vaksin meningitis.
Oh iya, vaksin ini juga biasanya harus dilakukan maksimal 14 hari sebelum keberangkatan. Jadi jangan terlalu mepet ya.
Prosedur Keberangkatan Umroh di Tahun 2025
Mungkin kamu mikir, “Berangkat umroh tinggal naik pesawat aja kan?” Tapi sebenernya, ada tahapan-tahapan yang harus kamu lalui.
Pertama, daftar dulu ke travel umroh resmi. Harus yang terdaftar di Kemenag, biar aman dan terjamin. Banyak kasus penipuan loh gara-gara asal daftar.
Kedua, setelah bayar DP, kamu bakal dikasih jadwal manasik. Nah ini penting banget buat nambah ilmu soal ibadah umroh.
Ketiga, proses pengurusan visa. Ini udah ditangani sama pihak travel. Tapi kamu tetap harus nyiapin dokumen lengkap, kayak yang udah dibahas tadi.
Keempat, keberangkatan. Biasanya kamu harus datang lebih awal di bandara. Ada proses imigrasi, pengecekan dokumen, dan pembagian gelang identitas jamaah.
Semua proses itu biasanya berlangsung 2–3 bulan sebelum hari H. Jadi makin cepat kamu daftar, makin siap juga mental dan fisiknya.
Umroh Tanpa Travel, Bisa Nggak?
Sebagian orang mulai bertanya-tanya, “Bisa nggak sih umroh tanpa travel?”
Secara teknis, bisa aja, karena Arab Saudi sudah membuka sistem visa turis yang bisa dipakai untuk umroh. Tapi buat masyarakat umum, apalagi yang belum pernah ke luar negeri, lebih baik ikut travel.
Kenapa? Karena travel yang resmi udah ngerti semua alur dan tantangan. Mulai dari booking hotel, transportasi, sampai pelaksanaan umroh di sana. Kalau nekat sendiri, bisa malah bingung sendiri.
Apalagi buat jamaah lansia atau yang bawa anak kecil. Travel bisa bantu koordinasi kebutuhan khusus mereka.
Nah disini Dewangga Umroh Jogja siap membantu mewujudkan impian umroh kamu.
Umroh Ramah Keluarga: Syarat Tambahan
Kalau kamu mau umroh bareng keluarga, ada hal-hal tambahan yang harus dipikirin. Misalnya:
Anak di bawah 12 tahun kadang butuh surat keterangan sehat.
Orang tua (lansia) disarankan punya surat rekomendasi dokter.
Jika suami-istri ikut bareng, siapkan juga buku nikah asli + fotokopi.
Intinya, makin banyak anggota keluarga, makin banyak juga dokumen yang harus kamu kelola. Tapi semua tetap bisa diatur kalau kamu daftar dari jauh-jauh hari.
Tips Agar Tidak Tertunda Berangkat Umroh
Kadang yang bikin gagal berangkat tuh hal-hal sepele. Misalnya paspor udah mepet masa berlaku, atau vaksin belum lengkap.
Berikut beberapa tips biar perjalanan kamu aman:
Cek masa berlaku paspor minimal 6 bulan.
Urus vaksin meningitis 3 minggu sebelum berangkat.
Jangan ganti nomor HP yang didaftarin ke travel.
Datang manasik biar ngerti alur ibadah dan teknis di lapangan.
Ini semua kayaknya simpel ya, tapi kalau satu aja terlewat, bisa jadi ribet nanti.
Kapan Waktu Terbaik Daftar Umroh?
Banyak yang bingung, “Sebaiknya daftar umroh itu kapan?”
Jawabannya: minimal 3 bulan sebelum tanggal keberangkatan.
Kenapa? Karena travel butuh waktu buat urus dokumen, vaksin, visa, tiket, dan akomodasi. Daftar terlalu mepet malah bikin stres sendiri.
Kalau kamu berencana umroh di bulan Ramadhan atau Desember (peak season), lebih baik daftar 6 bulan sebelumnya. Soalnya tempat penginapan cepat penuh dan harga naik.
Umroh itu bukan cuma ibadah biasa. Tapi juga pengalaman rohani yang ngubah cara pandang hidup kita.
Kalau kamu udah mampu secara finansial, fisik, dan niat, jangan ditunda-tunda. Tahun 2025 ini insyaAllah lebih mudah prosesnya dibanding tahun-tahun pandemi kemarin.
Yuk, mulai dari sekarang, siapin syarat umrohnya. Biar nanti pas ada rezeki atau waktu yang pas, kamu tinggal berangkat.
Jangan ragu untuk memilih Dewangga Haji & Umroh sebagai mitra perjalanan ibadah Anda. Dengan pengalaman lebih dari 14 tahun, layanan terbaik, serta izin resmi dari Kementerian Agama, kami siap mendampingi Anda menuju Tanah Suci dengan nyaman dan penuh keberkahan.
